Penutupan Kegiatan MPLS SMPN 2 Cisaat di Curug Sawer

Labaki News – Penutupan Kegiatan MPLS SMPN 2 Cisaat di Curug Sawer, Dengan Angkat Tema Ramah Lingkungan. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bukan hanya sekadar rutinitas tahunan di dunia pendidikan, tetapi juga menjadi momen penting dalam membentuk karakter, kebersamaan, dan semangat belajar siswa baru. Di tahun pelajaran 2025/2026, SMP Negeri 2 Cisaat menghadirkan konsep yang berbeda dalam pelaksanaan MPLS dengan pendekatan yang lebih ramah, edukatif, dan menyatu dengan alam. Salah satu langkah inovatif tersebut terlihat jelas dalam kegiatan penutupan MPLS yang digelar di lokasi wisata alam, Curug Sawer Sukabumi.
Penutupan MPLS SMPN 2 Cisaat Digelar di Curug Sawer
Kadudampit, 17 Juli 2025 – Penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah MPLS SMPN 2 Cisaat tahun pelajaran 2025/2026 berlangsung berbeda dari biasanya. Mengusung tema “MPLS Ramah”, kegiatan penutupan kali ini dilaksanakan di luar lingkungan sekolah, tepatnya di kawasan wisata Curug Sawer, Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
Kolaborasi Edukatif dengan Dinas Pariwisata Sukabumi
Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama antara SMP Negeri 2 Cisaat dengan Dinas Pariwisata Taman Wisata Alam Gunung Gede Pangrango. Selain sebagai momen penutupan MPLS, acara ini bertujuan untuk memperkenalkan siswa-siswi baru terhadap potensi wisata alam di sekitar lingkungan sekolah, yang berjarak kurang lebih 10 kilometer dari SMPN 2 Cisaat.
Menumbuhkan Kecintaan Siswa terhadap Alam Sekitar
Kepala SMP Negeri 2 Cisaat, Rukiman, S.Pd., M.MPd., menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap alam dan lingkungan sekitar. “Kami ingin MPLS tidak hanya mengenalkan sekolah, tetapi juga mengajak anak-anak mencintai alam sekitar. Semoga ke depan terjalin kerja sama yang sinergis antara sekolah dan Dinas Pariwisata,” ujarnya.
Dukungan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Pariwisata, Erwin, menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini dapat menjadi sarana edukasi sekaligus promosi wisata lokal yang melibatkan generasi muda sejak dini.
Antusiasme Siswa Mengikuti Kegiatan di Alam Terbuka
Siswa-siswi pun terlihat sangat antusias mengikuti berbagai aktivitas kelompok yang diselenggarakan, mulai dari permainan seru seperti memasukkan paku ke dalam botol, lomba yel-yel, hingga permainan antar gugus lainnya. “Seru banget, bisa main sambil belajar di alam terbuka. Jadi nggak bosan,” ujar salah satu peserta MPLS dengan semangat.
Harmoni Pendidikan dan Pelestarian Alam
Dengan suasana yang sejuk dan panorama alam yang indah, kegiatan penutupan MPLS ini diharapkan menjadi pengalaman awal yang menyenangkan dan membekas bagi seluruh siswa baru SMP Negeri 2 Cisaat. Acara ini juga menjadi langkah awal menjalin harmoni antara dunia pendidikan dan pelestarian alam di Kabupaten Sukabumi.